Can you love yourself?

“You have to realize this:

You can’t control the people you end up loving. You can’t change their past, you can’t dictate their future, and you can never know what’s truly in their mind. You have to let them go in this sense. There are certain things you have no say over and this is one of them. It’s either they love you—or they don’t. It’s either they do right by you—or they end up hurting you.

But do you know what you can control? Your self security, your self-love, your belief that whatever happens, however badly they hurt you, it is never and will never be your fault. You are more than good enough, capable enough, deserving enough to be loved for you who you are, to be treated kindly, to be made special.

When you love yourself, when you know your worth—this is when you are totally, completely in control.”

—Genefe Navilon

Hidup bukan hanya tentang bagaimana membahagiakan orang lain tapi terlebih dahulu bagaimana cara kita membahagiakan diri kita pribadi. Kadang orang berpikir dengan membahagiakan orang lain sudah cukup namun kenyataan itu salah, lebih tepatnya, membahagiakan diri sendiri itu lebih utama dalam konteks kebahagiaan diri yang postif.

Apa makna bahagia yang positif? Ya, seperti kalian melakukan hobi yang kalian cintai atau dengan merawat tubuh kalian atau bahkan dengan melakukan me time. 

Seriously, me time itu penting karena kalian bisa mulai mencoba mengerti diri sendiri, mengenal lebih dalam diri kalian pribadi dan memberi waktu untuk diri kalian saling berdamai dari hirup pikuk kehidupan yang bagi kalian sangat sangat melelahkan.

Pengalamanku sendiri melakukan me time dengan pergi ke mall sendiri, atau pergi nonton bioskop sendiri (why not yakan? gak berarti kalau kalian nonton sendiri itu kalian gak punya pasangan atau teman, jadi, tolong hindari pikiran seperti itu, kalian harus mulai percaya diri untuk berjalan sendiri.) atau makan sendiri, ya pokoknya melakukan sesuatu hal yang kalian sukai.

Aku banyak mendengar tentang artis-artis juga yang melakukan campaign yang berhubungan mengenai mencintai diri sendiri. Ya, salah satunya itu BTS, boyband asal Korea Selatan (hahaha okay, aku promosiin mereka, but trust me they're really really cool and yap i'm so proud of them 'bout they hard work yang berasal dari agensi kecil tapi bisa tampil di Billboard Music Award 2018 sebagai salah satu pengisi acara dan comeback stage for they new album yang Fake Love 

Jadi, BTS ini salah satu artis yang jalin kerja sama dengan UNICEF sejak 2017. Dan campaign ini mengangkat tema "Love Yourself" dan mengangkat permasalahan anak-anak dibawah umur yang mengalami tindakan kekerasan sebagai salah satu kampanye mereka. Donasi dilakukan dari penjualan album dan seluruh merchandise yang di jual secara official oleh pihak BTS yang bernaung dalam label BIG HIT Entertainment. (dan aku termasuk salah satu penyumbang dari campaign ini karena beli album dan merchandise official mereka yey! jadi melakukan hobby sekaligus berpartisipasi dalam menyumbang uang untuk beramal secara tidak langsung. yey ini juga bentuk dari love yourself lho! aku bahagia dan mereka yang membutuhkan juga terbantu.) 

Itu beberapa bentuk mencintai diri sendiri yang aku lakukuin, nah sekarang kalian terapkan dalam diri kalian untuk mencintai diri kalian itu dengan melakukan apa?

Sebelum kalian mencintai orang lain, terlebih dahulu cintailah diri kalian karena dengan mencintai diri kalian pribadi, kalian dapat lebih mencintai dan berbagi kasih pada sesama. Yap, sesama bukan hanya sesama manusia lho tapi juga sesama makhluk hidup.

so, love myself, love yourself.
Thank you.



semoga blog ini bermanfaat yaa.. Jadi ayoo kita cintai diri kita ya, sebelum diperhatikan orang lain lebih baik kita perhatikan diri kita dahulu. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Makalah Bisnis Online Shop Marketing (Pengantar Bisnis tugas 2)

Makalah Pengantar Bisnis

Tugas 1 (makalah kelompok 7. Perencanaan dan pengembangan karier)